Bunga krisan atau chrysanthemum adalah salah satu bunga hias yang sangat populer di kalangan pecinta tanaman. Selain warnanya yang beragam dan bentuknya yang menarik, krisan juga sering digunakan sebagai bunga potong dalam dekorasi rumah, acara pernikahan, hingga upacara keagamaan. Namun, agar bunga krisan bisa tumbuh sempurna dan berbunga dengan indah, diperlukan kondisi lingkungan yang stabil. Inilah mengapa banyak petani dan hobbits memilih menanam krisan di greenhouse.
Baca juga :
- Bleeding Heart, Bunga Cantik yang Semakin Langka di Indonesia
- Manfaat Menanam Bunga, Lebih dari Sekadar Mempercantik Rumah
- Bunga-Bunga yang Tumbuh Lebih Indah di Rumah Kaca, Apa Saja?
1. Krisan Membutuhkan Suhu yang Stabil
Krisan termasuk bunga yang sensitif terhadap perubahan suhu. Suhu ideal untuk pertumbuhannya berada di kisaran 18–24°C. Jika suhu terlalu panas atau terlalu dingin, proses pembungaan bisa terganggu atau bahkan gagal. Dengan menanam di greenhouse, suhu lingkungan bisa dikontrol lebih stabil, sehingga krisan bisa tumbuh optimal sepanjang tahun tanpa terlalu terpengaruh cuaca luar.
2. Kontrol Cahaya Lebih Mudah
Bunga krisan juga termasuk tanaman yang peka terhadap panjang penyinaran atau fotoperiodisme. Krisan membutuhkan pencahayaan sekitar 11–13 jam per hari agar dapat berbunga sempurna. Di greenhouse, petani bisa mengatur intensitas cahaya menggunakan plastik UV atau sistem pencahayaan tambahan saat hari mendung atau di musim hujan. Hal ini sulit dilakukan jika menanam di ruang terbuka.
3. Terlindung dari Hujan dan Angin Kencang
Greenhouse memberikan perlindungan fisik bagi tanaman dari hujan deras, embun berlebih, dan angin kencang yang dapat merusak daun maupun bunga. Krisan memiliki batang yang cenderung rapuh dan bunga yang halus, sehingga jika terkena angin kuat atau air hujan langsung, bisa cepat layu atau rusak.
4. Mengurangi Serangan Hama dan Penyakit
Menanam krisan di area terbuka lebih berisiko terhadap serangan hama seperti kutu daun, thrips, dan ulat. Greenhouse membantu menciptakan lingkungan yang lebih tertutup dan terkendali, sehingga risiko hama dan penyakit bisa ditekan. Bahkan, banyak petani menggunakan insect net tambahan di greenhouse untuk perlindungan ekstra.
5. Hasil Panen Lebih Berkualitas dan Konsisten
Karena lingkungan yang lebih terkendali, krisan yang ditanam di greenhouse biasanya memiliki kualitas bunga yang lebih seragam, warnanya lebih cerah, dan masa berbunga bisa diprediksi lebih akurat. Hal ini sangat penting terutama bagi petani bunga potong yang memasok ke florist atau pasar ekspor.
Menanam bunga krisan di greenhouse memberikan banyak keuntungan, mulai dari kontrol suhu, pencahayaan, perlindungan dari cuaca, hingga pencegahan hama. Jika kamu ingin hasil krisan yang indah, sehat, dan berkualitas tinggi, rumah kaca adalah pilihan terbaik. Tidak heran jika greenhouse kini menjadi solusi utama dalam budidaya bunga krisan, baik skala kecil maupun besar.
Posting Komentar