Disangka Rumput Biasa, Ternyata Sayur Ini Kaya Zat Besi dan Bisa Cegah Anemia!

sayur lembayung

Sayur lembayung merupakan daun muda dari tanaman kacang panjang (Vigna unguiculata), yang sering dimanfaatkan sebagai sayuran di berbagai daerah di Indonesia. Meskipun tidak sepopuler buah kacangnya, daun lembayung memiliki cita rasa khas dan nilai gizi tinggi. Dalam tradisi kuliner Jawa dan Sunda, lembayung sering disajikan sebagai sayur tumis, sayur bening, atau pelengkap pecel. Rasanya yang lembut dan sedikit langu memberikan sentuhan khas pada masakan rumahan.

Baca juga:

Daun lembayung yang masih muda dan segar biasanya direbus atau ditumis. Teksturnya lembut setelah dimasak, dengan sedikit rasa pahit yang justru menambah keunikan. Selain dimasak sendiri, lembayung juga cocok dicampurkan ke dalam sayur asem atau urap. Sebelum diolah menjadi hidangan, daun ini sebaiknya direbus terlebih dahulu guna mengurangi aroma langu yang khas.

Daun lembayung kaya akan zat besi, sehingga baik untuk membantu mencegah anemia, terutama bagi wanita dan remaja. Tak hanya itu, daun ini kaya akan vitamin A dan C yang baik untuk menjaga kesehatan mata serta meningkatkan daya tahan tubuh. Kandungan serat alaminya juga membantu memperlancar sistem pencernaan sekaligus mengontrol kestabilan gula darah. Dengan kandungan antioksidan alami, sayur lembayung juga membantu menangkal radikal bebas dan mendukung regenerasi sel.

Sayur lembayung banyak dijumpai di pedesaan, namun kini mulai jarang ditemukan di pasar perkotaan. Padahal, tanaman kacang panjang sangat mudah dibudidayakan dan tidak memerlukan lahan luas. Potensi lembayung sebagai sumber pangan sehat dan lokal sangat besar, terutama dalam gerakan diversifikasi pangan dan penguatan kuliner tradisional.

Lembayung tak sekadar bagian tambahan dari tanaman kacang panjang, melainkan juga sayuran lokal bernutrisi tinggi yang serbaguna untuk berbagai masakan khas Nusantara. Menghidangkan sayur lembayung di meja makan tidak hanya menambah variasi, tapi juga melestarikan warisan kuliner Indonesia yang sehat dan berakar dari budaya rakyat.

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama