Buah Naga Merah Bisa Membuat Tekanan Darah Rendah?

Buah naga merah (Hylocereus costaricensis) dikenal sebagai salah satu buah tropis yang kaya akan antioksidan, vitamin, dan serat. Warnanya yang merah mencolok, rasanya yang manis menyegarkan, serta teksturnya yang lembut membuat buah ini digemari banyak orang, terutama di Indonesia. Selain nikmat, buah naga merah juga sering disebut sebagai “superfood” karena manfaatnya yang luar biasa bagi kesehatan.

Namun, di balik segudang manfaat tersebut, ada hal menarik yang jarang disadari banyak orang: konsumsi buah naga merah dalam jumlah berlebihan dapat menurunkan tekanan darah (hipotensi). Bagi sebagian orang, ini mungkin bermanfaat, tetapi untuk penderita tekanan darah rendah, kondisi ini bisa menimbulkan keluhan.

Baca Juga:

Kandungan Buah Naga Merah

Buah naga merah memiliki sejumlah nutrisi penting, di antaranya:

  • Vitamin C tinggi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

  • Zat besi untuk membantu produksi sel darah merah.

  • Serat pangan yang baik untuk pencernaan.

  • Magnesium yang berperan dalam fungsi otot dan saraf.

  • Antioksidan betasianin dan polifenol yang melawan radikal bebas.

Kandungan nutrisi inilah yang membuat buah naga merah populer sebagai buah sehat. Akan tetapi, beberapa zat tersebut juga memiliki efek vasodilator, yakni membantu melebarkan pembuluh darah. Jika dikonsumsi terlalu banyak, efek ini bisa menyebabkan tekanan darah menurun.

Mengapa Buah Naga Merah Bisa Membuat Darah Rendah?

  1. Efek Vasodilator Alami
    Antioksidan flavonoid dan polifenol dalam buah naga merah dapat membantu melancarkan aliran darah dengan cara melebarkan pembuluh darah. Efek ini bermanfaat bagi penderita hipertensi (tekanan darah tinggi), tetapi pada orang dengan tekanan darah normal atau rendah, justru bisa memicu hipotensi.

  2. Kaya Magnesium
    Mineral magnesium dalam buah naga berfungsi mengendurkan otot polos pembuluh darah, sehingga tekanan darah bisa turun. Jika dikonsumsi berlebihan, tubuh bisa mengalami penurunan tekanan darah lebih cepat.

  3. Efek Detoks dan Hidrasi Tinggi
    Buah naga merah memiliki kadar air tinggi (sekitar 90%). Konsumsi dalam jumlah banyak dapat mempercepat detoksifikasi tubuh, meningkatkan frekuensi buang air kecil, serta mengurangi volume darah sirkulasi untuk sementara waktu. Hal ini bisa memicu rasa pusing, lemas, bahkan berkunang-kunang.

Siapa yang Perlu Waspada?

  • Penderita Hipotensi (tekanan darah rendah)
    Mereka bisa mengalami gejala seperti pusing, tubuh terasa ringan, hingga pingsan setelah mengonsumsi buah naga merah terlalu banyak.

  • Ibu Hamil dengan Tekanan Darah Rendah
    Buah naga merah baik untuk ibu hamil karena kaya asam folat, tetapi jika tensi sudah cenderung rendah, konsumsinya perlu dibatasi agar tidak memperparah kondisi.

  • Orang dengan Kondisi Medis Tertentu
    Misalnya penderita anemia yang juga memiliki tekanan darah rendah. Walau buah naga bisa menambah zat besi, efek penurunan tensi tetap perlu diwaspadai.

Tips Konsumsi Buah Naga Merah dengan Aman

  1. Batasi Porsi
    Cukup konsumsi 1 buah naga ukuran sedang per hari. Jangan berlebihan, terutama bagi penderita hipotensi.

  2. Kombinasikan dengan Buah Lain
    Agar tidak terlalu dominan menurunkan tekanan darah, buah naga bisa dikombinasikan dengan buah lain seperti pisang, apel, atau mangga.

  3. Perhatikan Kondisi Tubuh
    Jika setelah makan buah naga merasa pusing atau lemas, segera hentikan konsumsi dan periksa tekanan darah.

  4. Konsultasi dengan Dokter
    Penderita tekanan darah rendah yang ingin tetap mengonsumsi buah naga sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk menentukan porsi aman.

Buah naga merah memang kaya manfaat: meningkatkan imunitas, menjaga kesehatan pencernaan, melawan radikal bebas, hingga membantu penderita hipertensi. Namun, di sisi lain, buah ini juga dapat menurunkan tekanan darah, terutama jika dikonsumsi berlebihan.

Bagi penderita hipertensi, efek ini jelas menguntungkan. Tetapi bagi penderita hipotensi, konsumsi buah naga merah harus lebih hati-hati. Ingatlah pepatah bahwa “sesuatu yang berlebihan tidak baik”, termasuk dalam mengonsumsi buah yang sehat sekalipun.Dengan memahami kandungan, manfaat, dan efek sampingnya, kita bisa tetap menikmati buah naga merah dengan bijak dan aman.

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama