Jarang Dikenal, Buah Canistel Ternyata Kaya Nutrisi Penting

buah canistel

Canistel (Pouteria campechiana), yang sering disebut sebagai buah mentega, adalah buah tropis khas dengan daging buah berwarna kuning terang dan tekstur halus seperti puding. Rasa manis alaminya membuat buah ini digemari meski belum setenar mangga atau sirsak. Canistel berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah, lalu menyebar ke berbagai wilayah tropis termasuk Indonesia.

Baca juga:

Secara fisik, buah canistel berbentuk lonjong hingga menyerupai telur, dengan kulit hijau saat muda dan berubah kuning keemasan ketika matang. Daging buahnya tebal, agak kering, dan sangat lembut, sementara bijinya berwarna cokelat mengilap dengan jumlah satu hingga empat per buah. Karakteristik ini menjadikannya berbeda dibandingkan buah tropis lain yang lebih berair.

Kandungan gizi dalam buah canistel cukup beragam, antara lain karbohidrat, serat pangan, vitamin A, vitamin C, niasin, serta mineral kalsium dan fosfor. Nutrisi tersebut bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata, meningkatkan sistem imun, melancarkan pencernaan, sekaligus menyediakan energi alami. Antioksidan dalam buah ini juga berperan melawan radikal bebas yang berdampak buruk pada tubuh.

Selain dikonsumsi langsung, buah canistel sering diolah menjadi berbagai produk makanan. Dengan tekstur creamy-nya yang mirip custard, canistel mudah diolah menjadi beragam dessert lezat mulai dari milkshake yang menyegarkan hingga es krim, puding, selai, maupun aneka kue. Bahkan di beberapa wilayah, daging buah ini dikeringkan dan digiling menjadi tepung sebagai bahan dasar pembuatan roti.

Secara keseluruhan, canistel merupakan buah tropis bernutrisi dengan cita rasa khas yang berpotensi menjadi komoditas bernilai tinggi. Meski keberadaannya belum populer, pengembangan budidaya dan promosi yang lebih luas dapat menjadikan canistel sebagai salah satu pilihan buah sehat yang mendukung diversifikasi pangan di Indonesia.

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama