Tips Menanam Pohon Kersen Di Rumah Untuk Peneduh, Buahnya Juga Bermanfaat!

 

Pohon kersen merupakan salah satu jenis pohon peneduh rumah yang dikenal praktis, karena pohon kersen mudah ditanam dan tumbuh dalam waktu yang singkat.

Selain proses penanamannya yang mudah, pohon kersen juga mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan.

Salah satunya yaitu bagian buahnya yang disebut mengandung antibiotik dan dapat meningkatkan sistem imun.

Baca Juga:

Cara Menanam Pohon Kersen di Rumah

1. Memilih Bibit Pohon Kersen

Langkah pertama dalam menanam pohon kersen yaitu memilih bibit kersen yang unggul.

Jika anda awam dalam penanaman tanaman atau baru belajar menanam, lebih baik beli bibit pada toko pertanian.

Terdapat beberapa hal yang dapat dijadikan indikator jika bibit tersebut berkualitas baik, yaitu terbebas dari hama, daun tidak mudah layu, mempunyai batang yang tumbuh tidak lurus, dan batangnya mempunyai banyak cabang.

2. Memilih Lokasi Penanaman

Setelah memperoleh bibit, sekarang saatnya menentukan lokasi penanaman pohon kersen.

Anda dapat menanam pohon kersen di halaman rumah dengan catatan tanahnya subur dan mempunyai banyak unsur hara.

Selain itu, lokasi penanaman juga harus bersih dari tanaman pengganggu dan memperoleh sinar matahari yang cukup.

3. Penggalian Lubang Tanam

Saat proses penggalian lubang tanam, pakailah alat bantu seperti cangkul atau sekop.

Buatlah lubang tanam berukuran 50x50x50 cm dan siapkan media tanam untuk pohonnya.

Untuk bahan media tanamnya, campurkan tanah penggalian lubang dengan pupuk organik serta sekam.

4. Pengistirahatan Lubang Tanam

Apabila semua bahan telah siap dan lubang tanam telah digali, terlebih dahulu lakukan pengistirahatan lubang tanam.

Pengistirahatan tersebut biasanya dilakukan selama kurang lebih 2-3 hari dan terkena sinar matahari dengan langsung.

Proses pengistirahatan tersebut bertujuan untuk membuang semua racun yang mengendap pada tanah, pertukaran oksigen pada tanah, mengusir bibit hama, serta menurunkan potensi penyakit.

5. Proses Penanaman Bibit Kersen

Setelah mengistirahatkan lubang tanam, maka telah dapat dilanjutkan ke proses penanaman bibit kersen.

Apabila bibit tersebut masih ada pada polybag atau media lainnya, lebih baik lepas terlebih dahulu.

Lalu, tanam bagian pangkal bibit kersen dalam lubang tanam dengan tegak lurus.

6. Penutupan Lubang Tanam

Saat bibit telah ditanam tegak lurus pada lubang tanam, maka tutup lubang tersebut menggunakan tanah bekas galian, pupuk organik, dan sekam.

Pada bagian pangkal, lebih baik dibikin sedikit padat agar mencegah bibit tersebut roboh.

7. Penyiraman

Cara menanam pohon kersen yang wajib diperhatikan yaitu tahap penyiraman.

Penyiraman pohon kersen dilakukan dengan menyiram air ke seluruh bagian tanaman sampai meresap ke tanah, tetapi tidak membanjiri atau menggenang.

Meskipun pohon kersen termasuk tanaman yang dapat tumbuh subur tanpa banyak perawatan, tetap untuk menyiramnya secukupnya.

8. Pemasangan Ajir

Untuk penanaman awal, bibit kersen yang ditanaman cenderung tidak mempunyai akar yang terlalu kuat.

Untuk membantu menopang bibitnya, lebih baik ajir dari bilah bambu yang dipasang melingkar.

9. Pemupukan Susulan

Sama seperti tanaman pada biasanya, pohon kersen juga memerlukan pemupukan susulan agar dapat tumbuh lebih subur.

Berikut pupuk yang dapat diberikan untuk pohon kersen:

- Kombinasi Pupuk Anorganik: 1 kg pupuk kompos/kandang + 20 butir NPK + 1 sdt POC BMW

- Kombinasi Pupuk Organik: 1 sdt POC BMW + 1 adm KOCOR BMW

10. Membuat Pembuahan Lebih Cepat

Selain banyak ditanam menjadi peneduh rumah, cukup banyak orang yang juga suka dengan buah kering.

Jika anda suka buah kersen, cobalah untuk membuat proses pembuahannya lebih cepat.

Berikut caranya:

- Campur 2-3 tutup botol POC BMW dengan 15 liter air, setelah itu semprotkan pada pohon kersen.

- Untuk pemupukan pada pohon dewasa, lukai pohon kersen sekitar 30 cm menggunakan pisau. Setelah itu kuaskan cairan POC BMW pada luka tersebut.



Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama