Pepino (Solanum muricatum) adalah buah eksotis yang mulai naik daun di kalangan petani modern maupun pecinta tanaman buah. Teksturnya mirip pir, rasanya perpaduan antara melon dan timun, serta tampilannya yang unik dengan guratan ungu membuat pepino semakin digemari. Selain memiliki potensi pasar yang terus berkembang, pepino dikenal mudah dibudidayakan dan mampu menghasilkan panen yang cukup cepat. Tidak heran jika tanaman ini mulai menjadi primadona baru di dunia hortikultura.
Baca Juga:
- Plastik UV Inovatif Solusi Bertani Sepanjang Musim
- Plastik UV Solusi Perlindungan Tanaman dari Cuaca Ekstrem
- Panduan Lengkap Merawat Bonsai untuk Pemula Tips, Jenis, dan Cara Membentuknya
Apa Itu Pepino?
Pepino merupakan tanaman buah dari famili Solanaceae, satu keluarga dengan tomat, terong, dan kentang. Buah pepino berbentuk lonjong, berwarna krem hingga kuning dengan corak ungu pada kulitnya. Memiliki kadar air tinggi, rasa manis menyegarkan, serta aroma khas, pepino banyak dikonsumsi langsung maupun dijadikan campuran salad dan jus.
Tanaman pepino ideal tumbuh di dataran menengah hingga tinggi, dengan suhu sejuk 18–25°C. Meski begitu, petani di dataran rendah juga bisa membudidayakannya dengan manajemen yang tepat.
Kandungan Gizi dan Manfaat Buah Pepino
Pepino bukan hanya enak, tetapi juga menyimpan berbagai nutrisi penting. Dalam satu buah pepino terdapat vitamin C, vitamin A, beta-karoten, antioksidan, serta mineral seperti kalium dan magnesium. Berikut manfaat utamanya:
1. Menjaga kesehatan kulit
Vitamin C dan antioksidan pada pepino membantu merangsang produksi kolagen dan melindungi kulit dari radikal bebas. Buah ini bagus untuk menjaga elastisitas kulit dan memperlambat penuaan dini.
2. Membantu menurunkan tekanan darah
Kandungan kalium yang cukup tinggi berfungsi menjaga keseimbangan cairan tubuh serta menormalkan tekanan darah. Pepino cocok dikonsumsi mereka yang memiliki hipertensi.
3. Baik untuk pencernaan
Pepino memiliki kadar air tinggi dan serat alami yang membantu memperlancar saluran pencernaan, mencegah konstipasi, serta menjaga kesehatan usus.
4. Cocok untuk diet rendah kalori
Kalorinya rendah, namun mengenyangkan. Karena itu pepino sering direkomendasikan untuk menu diet sehat.
5. Sumber antioksidan alami
Antioksidan membantu menjaga kesehatan sel tubuh, mencegah kerusakan akibat polutan maupun stres oksidatif.
Cara Budidaya Pepino agar Cepat Berbuah
Pepino dapat berbuah dalam 4–6 bulan jika dirawat dengan benar. Berikut langkah budidaya yang banyak dilakukan petani:
1. Persiapan media tanam
Pepino dapat ditanam di lahan maupun polybag. Pastikan media terdiri dari campuran tanah subur, kompos, dan pasir dengan perbandingan 2:1:1. Gunakan polybag ukuran 30–40 cm untuk akar yang lebih leluasa.
2. Pemilihan bibit
Bibit pepino yang baik berasal dari stek batang berdiameter cukup besar dan sehat. Usia bibit ideal sekitar 30–40 hari.
3. Penyinaran dan penyiraman
Pepino membutuhkan sinar matahari penuh, setidaknya 6 jam per hari. Penyiraman dilakukan rutin pagi atau sore, tetapi jangan sampai membuat media terlalu becek.
4. Pemupukan
Gunakan pupuk dasar kompos, kemudian berikan pupuk NPK setiap 2–3 minggu. Berikan juga pupuk organik cair agar tanaman lebih subur.
5. Pengendalian hama dan penyakit
Karena satu keluarga dengan tomat dan terong, pepino rentan terhadap kutu daun, tungau, dan ulat. Gunakan pestisida nabati atau lakukan sanitasi rutin untuk mencegah serangan.
6. Panen
Pepino siap panen saat kulit buah berubah menjadi kuning pucat dengan guratan ungu yang tajam. Buah yang sudah matang memiliki aroma segar dan tekstur sedikit empuk.
Peluang Pasar Buah Pepino
Permintaan pepino meningkat di pasar modern dan toko buah premium. Harga pepino relatif stabil dan cenderung lebih tinggi dibanding buah lokal pada umumnya. Banyak petani melihat pepino sebagai peluang baru karena:
-
produktivitas tanaman cukup tinggi,
-
masa berbuah cepat,
-
bisa ditanam di berbagai kondisi,
-
pasar kuliner dan kesehatan sedang meningkat.
Selain dijual sebagai buah segar, pepino juga bisa diolah menjadi jus, dessert, salad, hingga minuman kekinian.
Pepino adalah buah segar yang kaya manfaat, mudah dibudidayakan, dan memiliki peluang pasar yang menjanjikan. Dengan rasa manis menyegarkan serta kandungan nutrisi yang baik, pepino semakin digemari masyarakat. Bagi petani yang ingin mencoba komoditas baru dengan prospek cerah, pepino adalah pilihan yang sangat menjanjikan.

.png)
Posting Komentar