6 Jenis Tanaman yang Tidak Membutuhkan Sinar Matahari Terlalu Banyak



 Sudah dibilang umum oleh dunia jika diketahui bahwa tanaman membutuhkan cahaya matahari untuk bertumbuh. Ada pun tanaman yang juga tidak bisa tumbuh dan berkembang lebih baik tanpa beberapa jumlah sinar matahari yang tepat.

Apabila kamu mencari tanaman dalam ruangan yang bisa tumbuh tanpa ada sinar matahari, pilihlah tanaman yang dikenal kemampuannya untuk tumbuh dalam cahaya matahari yang tidak langsung. 

Salah satu contohnya yaitu:

Baca Juga:


1. Lidah Mertua

Yang pertama ialah tanaman lidah mertua. Lidah mertua sangatlah rendah perawatannya. Tanaman lidah mertua ini sangat tahan lama dan kuat dengan kondisi dalam ruangan. Kemampuannya untuk mentolerir dalam kegelapan pun sangat manakjubkan. Ada satu hal lagi fakta menarik tentang tanaman ini yaitu termasuk dalam kelompok tanaman sukulen  (Tanaman yang dibagian tubuhnya tebal dan berdaging, mempunyai kandungan air yang tinggi)


2. Anggrek

Ada satu hal penting yang kamu harus tahu dalam menanam bunga anggrek ini yaitu jangan menaruh pada sinar matahari secara langsung. Bunga anggrek juga mempunyai rangkaian warna, varietas, dan wewangian, bunga anggrek yang terlihat eksotis dan anggun ialah pilihan terbaik  dalam memilih tanaman dalam ruangan yang bisa tumbuh tanpa bantuan sinar matahari. 




3. Spider Plant 

Selanjutnya yaitu ada Spider plant. Tanaman ini bentuknya hampir sama menyerupai laba-laba, tanaman ini juga termasuk tanaman hias yang tidak membutuhkan sinar matahari terlalu banyak.

Spider plant atau disebut juga dengan tanaman laba-laba ini cukup dengan pencahayaan minim dan terhindar dari paparan sinar matahari secara langsung, karena bisa menghambat untuk pertumbuhannya. Sementara itu, spider plant ini cenderung lebih suka dengan kondisi tanah yang lumayan kering, sehingga tidak perlu sering menyiram dan lakukan secukupnya saja. Apabila dirawat dengan baik, tanaman laba-laba ini bisa dapat menghasilkan bunga berwarna putih dengan ukuran kecil. Untuk penempatannya bisa ditaruh di dalam ruangan ataupun bisa untuk dijadikan tanaman bergantung.


4. Chinese Evergreen (Aglaonema)

Tanaman hias termasuk tanaman yang cocok untuk indoor dan untuk pertumbuhannya terbilang cukup baik walaupun keadaan kondisi dalam ruangan redup. Perawatan aglaonema ini cukup mudah serta banyak direkomendasi untuk penanam pemula yang ingin mempuyai tanaman hias ini.

Aglaonema ini mempunyai daun yang berwarna-warni, dan juga dapat memanfaatkan tanah yang lembap sampai lumayan agak kering di bagian sela-sela penyiraman.


5. Karet Kebo

Tanaman ini terbilang cukup populer dalam belakangan ini sebab karena bentuknya yang sangat unik dan bisa dijadikan untuk tanaman hias yang mudah dirawat. Untuk ukuran aslinya, tanaman ini dapat meninggi sampai hingga puluhan meter, akan tetapi untuk memelihara di rumah kamu hanya perlu memotong atau di pangkas secara berulang.

Tanaman ini sangat menyukai cahaya yang cenderung redup dan jauh dari sinar matahari secara langsung, karena daunnya akan cepat layu apabila disimpan cuup lama di bawah sinaran matahari. Kamu juga tidak perlu menyiram terlalu sering, cukup 2 sampai 3 hari sekali.


6. Cocor Bebek

Tanaman cocor bebek mempunyai penampilan cantik dengan bunga merah muda yang tumbuh ketika mekar. Selain mempunyai kecantikan, cocor bebek ternyata mempunyai segudang manfaat salah satu contohnya yaitu menyejukkan pernapasan hingga sampai tanaman ini sangat cocok untuk disimpan dalam rumah.

Perawatannya cukup mudah, kamu hanya perlu menyiram tanaman ini secara berulang dengan menggunakan bottle spray dengan maksimal 2 sampai 3 hari sekali. Tanaman ini juga tak perlu ditaruh di bawah sinar matahari secara langsung.

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama