Baca juga:
- Jamblang, Buah Tropis Kaya Antioksidan yang Layak Dicoba
- Mengenal Pohon Aren: Manfaat, Budidaya, dan Potensi Ekonominya
- Sejarah Bunga Camellia: Pesona Bunga Asia yang Mendunia
Tak hanya lezat, feijoa juga kaya akan nutrisi dan antioksidan yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Buah ini mungkin masih dianggap langka di berbagai negara, namun reputasinya terus tumbuh, terutama di negara-negara dengan iklim subtropis dan sedang, seperti Selandia Baru dan Georgia. Di negara-negara tersebut, feijoa bahkan sudah menjadi bagian dari budaya kuliner lokal. Dalam artikel ini, kita akan mengenal lebih jauh tentang karakteristik, sejarah, kandungan gizi, manfaat kesehatan, serta cara menikmati buah feijoa yang semakin mendunia.
Sejarah dan Penyebaran Feijoa
Tanaman feijoa pertama kali ditemukan oleh seorang ahli botani asal Jerman, Friedrich Sellow, pada abad ke-19 di hutan-hutan pegunungan Brasil. Dari namanya, Anda mungkin sudah menebak bahwa buah ini dinamai untuk menghormati seorang naturalis Brasil, João da Silva Feijó, yang juga merupakan peneliti flora tropis. Meskipun asal usulnya dari Amerika Selatan, feijoa kini dapat ditemukan di berbagai negara yang memiliki iklim subtropis atau sedang. Salah satu negara yang paling terkenal dengan produksi feijoa adalah Selandia Baru. Di negara ini, buah tersebut tidak hanya populer di pasar lokal, tetapi juga diolah menjadi berbagai produk komersial seperti jus, selai, dan makanan ringan.
Feijoa telah beradaptasi dengan baik di negara-negara seperti Australia, Georgia, Rusia, dan sebagian wilayah California, AS. Penanamannya meluas karena buah ini relatif tahan terhadap kondisi kering dan dingin, menjadikannya pilihan yang cocok untuk dibudidayakan di iklim dengan musim panas yang hangat dan musim dingin yang tidak terlalu keras.
Karakteristik Tanaman dan Buah Feijoa
Feijoa adalah tanaman perdu hijau abadi yang bisa tumbuh hingga ketinggian 3 hingga 6 meter, tergantung kondisi pertumbuhannya. Tanaman ini dikenal tahan terhadap angin, menjadikannya pilihan populer sebagai tanaman pagar di beberapa daerah. Bunga feijoa juga menarik, dengan warna merah muda yang memikat dan benang sari berwarna merah cerah. Karena bunga yang cantik ini, feijoa juga sering dimanfaatkan sebagai tanaman hias.
Buah feijoa memiliki bentuk lonjong dengan panjang sekitar 4 hingga 8 cm dan diameter 3 hingga 5 cm. Kulitnya tebal dan kasar, berwarna hijau tua bahkan setelah matang. Di balik kulit yang kasar ini, terdapat daging buah yang berwarna putih hingga kuning pucat, berair, dan bertekstur lembut dengan biji kecil di tengahnya. Daging buah ini adalah bagian yang paling dihargai, karena mengandung aroma dan rasa yang khas—perpaduan rasa nanas, stroberi, dan guava dengan sentuhan manis dan asam yang menyegarkan.
Kandungan Nutrisi Feijoa
Feijoa bukan hanya memikat karena rasa dan aromanya, tetapi juga karena kandungan gizinya yang luar biasa. Seperti banyak buah tropis lainnya, feijoa menawarkan berbagai nutrisi esensial yang dibutuhkan tubuh. Berikut adalah beberapa kandungan nutrisi utama dalam buah feijoa:
1. Vitamin C: Feijoa merupakan sumber vitamin C yang melimpah, di mana vitamin ini berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memperbaiki jaringan yang rusak, dan bertindak sebagai antioksidan kuat yang melindungi tubuh dari radikal bebas.
2. Serat: Serat makanan dalam feijoa mendukung kesehatan pencernaan dengan membantu mencegah sembelit, menjaga keseimbangan flora usus, serta menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh, yang berkontribusi pada kesehatan jantung.
3. Folat: Nutrisi ini sangat penting bagi wanita hamil karena membantu perkembangan janin yang sehat. Selain itu, folat juga berperan dalam mendukung fungsi otak dan kesehatan mental.
4. Yodium Salah satu kandungan unik dalam feijoa adalah yodium, yang penting untuk menjaga fungsi kelenjar tiroid dan membantu mengatur metabolisme tubuh.
5. Antioksidan: Feijoa kaya akan antioksidan seperti flavonoid dan fenol, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Antioksidan ini juga bermanfaat dalam mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker, diabetes, dan penyakit jantung.
Manfaat Kesehatan Feijoa
Dengan kandungan gizi yang melimpah, feijoa menawarkan banyak manfaat kesehatan yang luar biasa. Berikut beberapa manfaat utama yang bisa Anda dapatkan dari mengonsumsi buah eksotis ini:
1. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh
Vitamin C dalam feijoa membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan melindungi tubuh dari infeksi virus dan bakteri, mempercepat penyembuhan luka, serta menjaga kesehatan kulit.
2. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Kandungan serat yang tinggi dalam feijoa membantu memperbaiki sistem pencernaan. Serat tersebut membantu mencegah sembelit, mengurangi risiko kanker usus besar, dan menjaga kesehatan saluran pencernaan secara keseluruhan.
3. Menjaga Kesehatan Tiroid
Feijoa adalah salah satu sumber alami yodium, mineral penting yang berperan dalam fungsi tiroid. Kekurangan yodium dapat menyebabkan gangguan tiroid seperti hipotiroidisme, yang dapat mempengaruhi metabolisme dan energi tubuh.
4. Menjaga Kesehatan Jantung
Feijoa kaya akan serat yang membantu mengurangi kadar kolesterol jahat dalam darah. Selain itu, antioksidan dalam buah ini juga membantu mengurangi peradangan yang berhubungan dengan risiko penyakit jantung.
5. Meningkatkan Fungsi Otak
Folat yang terdapat dalam feijoa membantu mendukung kesehatan otak dengan memperbaiki fungsi kognitif dan membantu mencegah penurunan fungsi otak yang sering terjadi pada usia tua.
6. Mengurangi Risiko Penyakit Kronis
Kandungan antioksidan dalam feijoa berperan dalam melawan radikal bebas yang berkontribusi terhadap perkembangan penyakit kronis seperti kanker, diabetes, dan penuaan dini.
Posting Komentar