Cara Budidaya Bunga Krisan Lebih Cepat & Cepat Panen

Umumnya, Bunga krisan lebih sering juga ditanam secara langsung di atas permukaan tanah dan juga membutuhkan waktu untuk pemeliharaan selama 3 bulan. Kini, budidaya Bunga krisan juga sudah bisa dilakukan dengan sistem akuaponik, bahkan dari sistem ini juga dapat membuat panen sangat lebih cepat, yakni saat tanaman sudah berumur 1 bulan.

Percobaan budidaya pada bunga krisan akuaponik juga sudah dilakukan di kebun yang juga berada pada ketinggian 870 meter di atas permukaan laut dengan kondisi pada suhu siang hari 18–20C dan kelembapan nisbi sekitaran 60–80 persen.

Baca Juga: Berikut Ini Manfaat Sinar Matahari Buat Tumbuhan!

Instalasi aeroponik juga tersebut menggunakan kotak kayu yang sepanjang 18 meter dan juga lebar 1 meter. Di dalamnya diisi juga oleh plastik yang selebarnya 1,5 meter dan dipasang dengan membentuk huruf “V”, bagian pinggir plastik juga terikat di sepanjang bibir pada kotak kayu kemudian juga diperkuat dengan belahan bambu yang juga dipasang memanjang. Di bagian atas juga ditutup dengan lembaran styrofoam dengan selebar 100 cm dan tebalnya mencapai 3 cm.

Baca Juga: 5 Jenis pada Buah Alpukat Paling Enak dan Populer Di Dunia !

Pada percobaan tersebut, bunga krisan juga ditanam pada lubang tanam berdiamater sekitaran 2 cm di atas styrofoam. Jarak pada tanam yang digunakan untuk sekitar 14 cm × 14 cm. Setiap pada lubang tanam juga terdiri atas satu setek daeri bunga krisan yang sudah berakar dan juga sudah berumur 14 hari. Agar tanaman juga mampu tumbuh dengan tegak, pembudidaya juga menambahkan tusuk gigi steril pada batang krisan. Sebelum tanaman meninggi, pekebun juga sudah menyiapkan jala kawat yang juga dapat menahan pada batang tanaman.

Baca Juga: Jenis - Jenis Buah Naga! Yuk Ketahui

Pekebun juga memanfaatkan lampu listrik untuk mencegah hormon pada pembungaan krisan, mengingat krisan juga sangat mudah untuk berbunga di daerah tropis. Lampu tersebut juga dipasang pada ketinggian 2,5 m di atas tanah. Lampu juga dinyalakan minimal 5 jam pada malam hari yang bertujuan untuk mencegah kegelapan. Lama waktu pada proses itu juga berlangsung sekitar 4 pekan hingga tinggi pada tanaman mencapai 40 cm. Saat tanaman juga sudah setinggi 1 m, tanaman juga sudah berada pada akhir fase vegetatif.

Menjelang fase generatif, tanaman juga harus diberikan nutrisi AB mix. Nutrisi untuk tanaman krisan juga sebenarnya hanya menggunakan satu formula untuk semua fase pada pertumbuhan. Perbedaannya hanya pada electro conductivity (EC). Nutrisi yang diberikan melalui selang polietilen yang juga dipasang di sepanjang rak atau kotak kayu. Selang tersebut juga berada pada 30 cm di bawah tanaman atau styrofoam. Aliran pada nutrisi ini harus aktif selama 24 jam.

Ingin Tanaman kamu fress? Coba budidayakan dengan greenhouse dari Plastik UV. Klik Disini

Pekebun juga dapat menggunakan hormon Alar 1–2 kali untuk membuat bunga pada krisan mekar secara serempak. Penyemprotan juga wajib dilakukan saat tanaman sudah berumur 35–45 hari. Pemberian pada nutrisi yang teratur juga akan membuat pertumbuhan pada tanaman krisan juga akan menjadi lebih bagus.

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama