Sejauh ini sebagian masyarakat masih mengenal media
tanam hidroponik adalah air. Padahal, masih ada banyak media
tanam hidroponik lainnya yang bisa digunakan selain tanah, simak ulasannya di bawah ini.
Rockwool merupakan media tanam yang terbuat dari batu apung yang dipanaskan dengan spesifikasi khusus untuk tanaman sayuran ataupun tanaman hias. Awalnya, bahan ini hanya digunakan sebagai pelengkap konstruksi pabrik, industri, dan kantor. Namun, kelebihan rockwool yang mampu menahan air dan udara dalam jumlah banyak mulai digunakan pada dunia pertanian.
Baca Juga: Langkah Mudah Menanam Tanaman Zodia
Hidroton merupakan tanah liat yang sudah dipanasi suhu lebih dari 1.000°C. Hidroton sudah sangat terkenal di Jerman. Media tanam ini memiliki pori-pori yang kecil, seperti spons, mampu mengatasi kelebihan air dan tidak mengandung unsur hara.
Zeolit dibedakan menjadi dua jenis, yaitu zeolit sintetis dan zeolit alam. Zeolit sintetis adalah jenis material yang terbuat dari rekayasa ilmiah dengan bahan aluminium silica, fosfat, dan tambahan bahan lain. Zeolit sendiri merupakan jenis mineral yang bisa diperoleh dari alam.
Arang sekam mampu menyerap dan menyimpan air sebagai cadangan makanan bagi tanaman. Arang sekam dapat berguna sebagai pupuk dan bahan baku briket arang. Arang sekam dapat digunakan sebagai campuran pupuk dan media tanam untuk persemaian.
Cocopeat blok atau serbuk sabut kelapa merupakan sisa hasil pengolahan penguraian sabut kelapa yang dicetak menjadi berbentuk kubus. Cocopeat bisa digunakan sebagai karbon baterai atau sebagai media tanam, tetapi di Indonesia cocopeat lebih sering digunakan sebagai media tanam pengganti tanah atau sebagai campuran pembuatan pupuk organik.
Kerikil memiliki pori-pori yang lebih banyak dibanding pasir. Media tanam ini dapat membantu peredaran larutan unsur hara dan udara serta menekan pertumbuhan akar. Akan tetapi, kerikil tidak mampu menahan air terlalu lama sehingga media tanam cepat kering.
Baca Juga: Langkah Mudah Menanam Tauge di Rumah
- Pecahan genting atau batu bata
Pecahan genting atau batu bata bisa digunakan sebagai alternatif media tanam hidroponik karena kedua bahan tersebut juga berfungsi untuk meletakkan akar. Namun, pecahan tersebut sebaiknya dibuat menjadi berukuran kecil-kecil.
Nah, berakhir sudah pembahasan materi untuk artikel kali ini. Jangan lupa share agar semua mendapat informasi yang bermanfaat ini ya. See you later!
Posting Komentar